Pramono Anung Tegaskan Banjir di Jalan Rasuna Said Tidak Boleh Terulang! (Foto : Okezone)
JAKARTA – Gubernur Jakarta, Pramono Anung, meminta anak buahnya, dalam hal ini Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) dan Kepala Dinas Bina Marga, Heru Suwondo, untuk rajin membersihkan tali air hingga selokan buntut banjir di Jalan H.R. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Senin 7 Juli 2025 malam. Ia menegaskan peristiwa banjir di jalan protokol tidak boleh kembali terulang.
"Kalau di jalan-jalan utama, kemarin memang sempat terjadi di Rasuna Said. Saya sudah meminta kepada Kadis SDA dan Bina Marga untuk segera membersihkan tali air, gorong-gorong, selokan, dan sebagainya. Supaya tidak boleh terulang lagi, terutama jalan protokol," ujar Pramono di Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (8/7/2025).
Sementara itu, terpisah, Kepala Seksi Pemeliharaan Suku Dinas SDA Jakarta Selatan, Junjung Paulus, mengatakan banjir di kawasan Jalan H.R. Rasuna Said pada Senin malam diduga karena saringan sampah (grill) tali air di pedestrian baru terlalu kecil.
"Sehingga tertutup lumpur halus dan sampah, sehingga fungsi drainase di kawasan tersebut terhambat," ucap Paulus.
Lebih lanjut, Paulus mengatakan banjir di H.R. Rasuna Said diperparah dengan meluapnya Kali Cideng karena saringan sampah terhambat.
"Kali Cideng juga sempat meluap karena saringan sampah yang besar tertutup sampah. Mengenai hal ini, Dinas SDA sudah berkoordinasi dengan UPK Badan Air Dinas LH untuk ditindaklanjuti," jelasnya.