Fahmi Firdaus
, Jurnalis-Selasa, 17 Juni 2025 |08:07 WIB
Jenderal Ahli Tempur Kostrad Ungkap Detik-Detik Serka Seger Mulyana Dibunuh OPM Secara Sadis
JAKARTA – Putra terbaik bangsa kembali gugur di Bumi Cenderawasih. Serka Seger Mulyana, anggota TNI dari Kodim 1715/Yahukimo meninggal dibunuh Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Jembatan Kali Biru, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Senin, 16 Juni 2025.
Kapuspen TNI, Mayjen Kristomei Sianturi, mengatakan Serka Seger Mulyana dibunuh secara brutal dengan luka tembak di dada kanan dan dibacok saat menjalani tugas kemanusiaan. Dia mengungkapkan detik-detik korban dibunuh secara sadis.
“Pelaku pembunuhan anggota TNI adalah anggota OPM Kodap XVI Yahukimo pimpinan Elkius Kobak di Jembatan Kali Biru, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan,” ujar Kristomei Sianturi dalam keterangannya kepada Okezone, Selasa (17/6/2025).
Jenderal Ahli Tempur Kostrad ini mengungkapkan, peristiwa tragis tersebut diawali pada pukul 08.00 WIT, ketika Serka Seger Mulyana mengikuti apel pagi di Makodim 1715/Yahukimo.
“Setelah apel, beliau melakukan pemeriksaan kondisi anggota Makodim yang sedang sakit. Sekitar pukul 09.50 WIT, Serka Seger bersama tiga anggota lainnya menuju RSUD Dekai untuk berkoordinasi mengenai pengadaan obat bagi anggota yang memerlukan perawatan,” ujarnya.
Setelah urusan di RSUD selesai, Serka Seger kembali ke markas seorang diri untuk mengantarkan obat-obatan tersebut. Namun nahas, dalam perjalanan pulang sekitar pukul 10.45 WIT, ia disergap dan ditembak mendadak oleh KKB Papua di kawasan Jembatan Kali Biru.