Hal yang Membatalkan Sholat, Apa Saja? (Freepik)
JAKARTA - Hal yang membatalkan sholat sering menjadi pertanyaan di kalangan umat Islam. Sholat merupakan ibadah wajib yang harus dilakukan dengan penuh kesungguhan.
Karena itu, penting bagi umat Islam memahami apa saja yang dapat membuat sholat menjadi tidak sah. Untuk itu, simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
1. Sholat
Secara bahasa sholat berarti doa. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah SWT pada surat At-Taubah ayat 103:
وَصَلِّ عَلَيْهِمْ إِنَّ صَلَاتَكَ سَكَنٌ لَهُمْ وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ
“Dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Secara istilah, melansir NU Online, Sabtu (12/7/2025), Syekh Muhammad bin Qasim al-Gharabili dalam kitab Fathul Qarib menjelaskan:
وشرعا - كما قال الرافعي: أقوالٌ وأفعال مُفتَتحَةٌ بالتكبير، مختتمةٌ بالتسليم بشَرائطَ مخصوصةٍ
“Dan secara (istilah) syara’–sebagaimana yang dikatakan oleh Imam Ar-Rofi’i, (shalat ialah) rangkaian ucapan dan perbuatan yang diawali dengan takbir, diakhiri dengan salam, beserta syarat-syarat yang telah ditentukan”.
2. Rukun Sholat yang Harus Dipenuhi
Agar sholat menjadi sah, kaum muslim harus memenuhi rukun-rukun sholat sebagai berikut:
1. Niat
2. Berdiri bagi yang mampu
3. Takbiratul ihrâm,
4. Membaca surat al-Fatihah; Bismillâhirrahmânirrahîm merupakan bagian ayatnya
5. Ruku’,
6. Thuma’ninah
7. Bangun dari ruku’ dan I’tidal
8. Thuma’ninah,
9. Sujud
10. Thuma’ninah
11. Duduk diantara dua sujud
12. Thuma’ninah
13. Duduk untuk tasyahhud akhir
14. Membaca tasyahhud akhir
15. Membaca shalawat pada Nabi SAW saat tasyahhud akhir
16. Salam pertama
17. Niat keluar dari shalat
18. Tertib; yakni mengurutkan rukun-rukun sesuai apa yang telah dituturkan.